Bumi Myiur Melambai kans dipadati turis lokal maupun mancanegara. Dua iven Internasional yang akan digelar pekan ini jadipemantik.

Adapun Dua iven akbar yang akan di gelar Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dalam waktu dekat Yakni, Tomohon International Flower Festival (TIFF) 2018, 7-12 Agustus, di Kota Tomohon dan Rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) Penyelaman Massal Wanita Terbanyak dan Pembentangan Bendera Merah Putih Terpanjang, 10-11 Agustus, di Pantai Megamas Manado.

Terkait pengamanan dua kegiatan tersebut, Kepolisian Daerah (Polda) Sulut dan jajaran terus mematangkan kesiapannya. Itu ditandai dengan digelarnya Apel Kesiapan Pengamanan, yang dipimpin langsung oleh Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulut, Irjen Pol Bambang Waskito, di halaman Markas Polda (Mapolda), Senin (6/8) kemarin.

Apel diikuti seluruh personel yang akan ditugaskan dalam pengamanan serta dihadiri para Pejabat Utama Polda Sulut.

Dikatakan Waskito, Apel ini tujuannya untuk mengecek kesiapan terakhir personel termasuk kendaraan beserta sarana dan prasarana pendukungnya yang akan digunakan dalam tugas pengamanan. “Sehingga pengamanan TIFF dan penyelaman massal wanita dapat berjalan dengan aman, kondusif dan terkendali,” ujar Waskito dalam amanatnya.

Sekedar diketahui, iven tahunan TIFF kali ini akan diikuti oleh 12 negara, yakni Ceko, Korea, Thailand, Bhutan, Singapura, Indonesia, Nepal, Pakistan, Taiwan, Jepang, Kazakhstan dan Georgia serta dihadiri para Duta Besar Luar Negeri untuk Indonesia sebanyak 30 negara.

Sedangkan, Rekor MURI Penyelaman Massal Wanita Terbanyak dan Pembentangan Bendera Merah Putih Terpanjang, diikuti sekitar 934 penyelam, terdiri dari 813 penyelam wanita dan 121 orang buddy.

Untuk pengamanan TIFF, lanjut Kapolda, sebanyak 555 personel, terdiri dari 302 personel Polres Tomohon, BKO Polres Minahasa 62 personel dan BKO Polda Sulut 191 personel. “Sedangkan untuk pengamanan penyelaman massal, sebanyak 1.133 personel. Terdiri dari 367 personel Polresta Manado dan 766 personel Polda Sulut,” jelasnya.

Diirinya juga berharap, dengan bekal pengalaman dan pengetahuan tentunya dalam melaksanakan tugas pengamanan TIFF dan penyelaman massal tersebut, dapat dilakukan dengan penuh tanggung jawab. “Dan saya ingatkan, seluruh personel pengamanan agar menghindari sikap arogan, selalu berpedoman pada aturan dan SOP yang berlaku,” tegas Kapolda.

Demi suksesnya kedua kegiatan tersebut, Kapolda mengajak seluruh personel untuk bersinergi, bahu membahu dan saling bekerjasama serta senantiasa menjunjung tinggi semangat integritas, solidaritas, loyalitas dan rasa tanggungjawab. “Sehingga pengamanan TIFF dan penyelaman massal yang dipercayakan kepada kita, dapat dilaksanakan dengan baik,” pungkas jenderal berbintang dua ini. (kharisma kurama)