Periode 18 Maret-21 April, 26.966 Orang Landing di Bandara Sam Ratulangi


KEBIJAKAN larangan mudik lebaran yang dicetuskan Presiden Joko Widodo (Jokowi), memberi angin segar dalam upaya pemutusan mata rantai wabah Covid-19. Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), ikut terdampak.

Ancaman mobilitas warga Sulut di luar daerah pulang kampung di masa lebaran pupus. Terutama dari Jakarta yang merupakan epicentrum virus Corona di Indonesia.

Pun begitu, tak sedikit warga dari luar daerah yang telah berada di bumi Nyiur Melambai, pasca wabah Covid-19 menyerang nusantara. Tercatat sejak periode 18 Maret-21 April ada 26.966 orang yang Landing di Bandara Sam Ratulangi.

“Total, Pelaku Perjalanan dari 18 maret sampai 21 april 26966 orang. Dan yang berada di rumah singgah ada 45 orang,” ungkap Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Covid-19 Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut), dr Steaven Dandel, Rabu (22/4) kemarin.

“Dan sampai sejauh ini sudah ada 3 orang di rumah singgah yang telah selesai pemantauan. Mereka sudah diberikan Surat Keterangan Selesai Karantina, jadi sudah bisa kembali ke keluarga," sambungnya.

Sementara Data Pemantauan Covid-19, Rabu (22/4), pada pukul 18:59, Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 233 orang, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 72 orang. Sedangkan Pasien Positif Covid-19 tetap 20 orang.

Masing-masing 12 orang tengah dalam,  5 Sembuh (Sesuai Hasil Pemeriksaan Laboratorium 2 kali Negatif) dan 3 Meninggal. Alhasil, jumlah ODP dan PDP mengalami penambahan. Mengingat data Selasa (21/4), ODP 224 orang, PDP 62 orang.  

"ODP bertambah 9 dan PDP tambah 10 orang. Sedangkan yang kasus positif masih tetap 20 orang,” ungkapnya.

Dijelaskan Dandel, PDP ditangani oleh Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP), Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan Rumah Sakit (RS) Umum. Dengan rincian, RSUP Kandou 25, RS Bhayangkara 12, RSUD Anugerah 4, RS Robert Wolter Mongisidi 3, RSUD Sam Ratulangi 3 RSUD Pobundayan 12, RSUD Maria Walanda Maramis 2, RSUD Bolmut 3, RS Pancaran Kasih 6, RSUD Noongan 1, dan RS Gunung Maria

Sementara berdasarkan Kabupaten/Kota, masing-masing Manado 19, Sitaro 1, Tomohon 5, Minahasa 9, Minahasa Utara 6, Bolsel 1, Bitung 5, Minsel 5, Kotamobagu 10, Bolmut 3, Mitra 1, Bolmong 1, luar wilayah 1 dan proses verifikasi alamat 5. “Jadi total PDP ada 72," papar Dandel sembari menyebut telah ada  3 PDP yang meninggal sejak selasa (21/4).

Lag-lagi, ia pun mengimbau Warga Sulut agar tidak panik, namun harus tetap waspada serta mengikuti anjuran untuk terus melakukan physical distancing atau menjaga jarak fisik, rajin cuci tangan dan menjaga imun tubuh.

“Masyarakat tidak perlu tidak perlu resah dan panik . Karena Covid-19 bisa sembuh. Tapi mesti ikuti anjuran pemerintah, agar kita bisa sama-sama memutus rantai penyebaran virus ini,” kuncinya. (sonny dinar)

 


Komentar

Populer Hari ini


Sponsors

Daerah

Sponsors


Mail Hosting