Melonguane, MS

5 Kecamatan di Kabupaten Kepulauan Talaud ditetapkan sebagai wilayah Lokasi Prioritas (Lokpri). Yakni Kecamatan Miangas, Nanusa, Damau, Kabaruan dan Melonguane.

Terkait hal itu, Badan Pengelola Perbatasan Daerah (BPPD) Provinsi Sulawesi Utara bersama BPPD Kabupaten Kepulauan Talaud menggelar Workshop validasi data di Desa Kecamatan Lokpri, Kamis (25/11) di aula Bapelitbang Talaud.

Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey melalui Kepala Badan Pengelola Perbatasan Daerah Provinsi Sulut Djemi Gagola menyampaikan, workshop yang dilaksanakan ini, bernilai penting dalam penyusunan maupun pembahasan serta validasi akhir konsep data desa dan kelurahan di Kecamatan Lokpri pembangunan perbatasan, Provinsi Sulut. "Mari kita optimalkan bersama pelaksanaan kegiatan ini. Sehingga apa yang menjadi output dan program dapat diraih,"kata Gagola.

Disamping itu, Mantan Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Talaud ini mengatakan, pembangunan wilayah perbatasan memang harus selalu dipandang tidak hanya dalam konteks pembangunan yang normal. "Semua pemangku kepentingan mulai dari Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah hingga Swasta harus bersinergi bersama dalam mengoptimalkan segala potensi daerah, termasuk menyikapi dan menyelesaikan berbagai tantangan dan isu strategis, utamanya menyangkut aspek infrastruktur dasar, ekonomi dan perdagangan, sosial, ketersediaan energi, perhubungan, komunikasi serta pertahanan, keamanan dan hukum," tambahnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Kepulauan Talaud Moktar Arunde Parapaga menerangkan, Pemerintah Provinsi Sulut hari ini melakukan sinkronisasi data untuk lokasi-lokasi Kecamatan Lokpri. "Data ini penting sekali agar Badan Pengelola Perbatasan Pusat itu bisa mengkoordinasi dengan Kementerian-kementerian terkait. Karena dari sini itu alokasi anggaran. Kalau tidak salah khusus Lokpri untuk Kecamatan Melonguane direncanakan 270 Miliar. Itu untuk Melonguane, belum lagi di daerah lain. Ini tentu menguntungkan sekali bagi Kabupaten Talaud. Percepatan proses pembangunan Kabupaten Talaud sebagai Daerah Terluar, daerah perbatasan melalui Lokpri ini. Kita berharap ini berproses cepat," pungkas MAP

Adapun Worksop dihadiri Kepala BPPD Kabupaten Kepulauan Talaud Fanmy Unsong, 5 Camat yang ditetapkan wilayah Lokpri, Lurah serta Kepala Desa. (jos tumimbang)