Melonguane, MS
Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Melonguane menyerahkan dua warga negara Filipina ke pihak Imigrasi Kelas II TPI Tahuna, Rabu (31/3).

Adapun dua warga Negara Filipina yakni Alexander Bantilis (53) dan Felix Amarilio Lajera (30). Penyerahan dilaksanakan di lapangan tembak Lanal Melonguane.

Danlanal Melonguane Letkol Mar Adi Sucipto mengatakan, untuk warga Filipina atas nama Alexsander Bantilis (53) ditemukan di tengah laut dan terombang-ambing kurang lebih 5 sampai 6 hari. "Informasi ini didapat dari warga Desa Kalongan pada tanggal 16, kami langsung ke TKP dan benar yang bersangkutan atas nama Alexander, kita temukan berada kediaman warga Kalongan. Selanjutnya saya perintahkan anggota saya untuk mendalami kejadian yang sesungguhnya," ucap Danlanal

Lanjutnya, saat menjemput Alexander di Desa Kalongan, bersamaan dengan itu ada informasi bahwa ada warga Filipina yang sudah lama berada di Indonesia dimana yang bersangkutan terdampar di Sangihe. "Setelah mendapat informasi tersebut sehingga saya perintahkan anggota saya untuk membawah kedua warga Filipina ini ke Lanal Melonguane dan kita dalami kedua yang bersangkutan,"katanya.

Kemudian kita laksanakan pemeriksaan kesehatan. "Keduanya dalam keadaan sehat. Selanjutnya kita serahkan ke pihak Imigrasi, nanti pihak imigrasi yang berwenang menindaklanjuti,"tutup Sucipto.

Sementara dari pihak Imigrasi kelas II TPI Tahuna melalui Kasie Inteldakim Wawan A Mido menambahkan, dua orang ini dengan dua kasus yang berbeda. Dimana atas nama Felix ini informasinya telah tinggal di Indonesia kurang lebih 5 tahun tanpa dokumen perjalanan atau Paspor dan tidak memiliki visa yang sah dari yang bersangkutan. "Sementara atas nama Alexander kasusnya terombang ambing di lautan,"katanya. (jos tumimbang)