Ratahan, MS

Warga yang diduga Kontak Erat Resiko Tinggi (KERT) terhadap pasien terkonfirmasi positif Corona Virus Disease-2019 (Covid-19) Minahasa Tenggara (Mitra), masih enggan untuk diambil sampel lendir, swab. Padahal, tujuan pengambilan swab tersebut sebagai salah satu langkah memutus mata rantai Covid-19 yang tengah membumi. Masih lemahanya peran warga terhadap perlawanan terhadap virus mematikan ini tampaknya perlu lebih ditegaskan lagi dan bukan hanya tertuju pada langkah pemerintah saja.

Meski saat ini wilayah yang dipimpin Bupati James Sumendap itu masuk dalam zona kuning menurut pihak Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Indonesia, namun bukan berarti lepas dari cengkeraman Covid-19.

Alasannya saat ini sudah ada 7 kasus terkonfirmasi positif dan menyebar di beberapa daerah Mitra, plus masih adanya ‘keengganan’ warga yang diduga KERT untuk diambil sampel lendir. Disatu sisi diinformasikan, salah satu warga Belang yang sebelumnya terkonfirmasi positif Covid-19, sembuh. “Memang benar ada warga yang masih enggan untuk diambil sampel, swab, guna pemeriksaan lebih lanjut,” ungkap Satgas Covid-19 Mitra Gloria Wuwungan, kemarin.

Namun menurut dia, pihaknya sudah melakukan langkah pendekatan bahkan edukasi terkait penyakit menular nan berbahaya ini, meski sebelumnya sempat menolak diambil swab. “Kita sudah melakukan edukasi, pendekatan bahkan pihak kemanan pun sempat turun tangan turut memberikan edukasi. Dan memang sebelumnya beberapa diantaranya belum bersedia diambil swab, tapi tinggal dua warga saja yang belum,” tuturnya.

Padahal dia mengatakan, jika sampel lendir sudah diambil, akan lebih muda dalam memutus mata rantai virus ini. “Akan lebih baik, apapun hasilnya. Sebab akan dapat diketahui dan diambil langkah selanjutnya. Ini akan berdampak terhadap pencegahan penyebarannya. Juga akan berbahaya kalau salah satu diantaranya sudah menjadi OTG (Orang Tanpa Gejala, red) dan masih bersosialisasi dengan warga lainnya,” kata Gloria.

Terkait adanya warga Belang yang sebelumnya terkonfirmasi positif dan selanjutnya sembuh, Wuwungan menyatakan masih akan dikonfirmasikan ke Satgas Covid-19 Sulut. “Memang ada informasi seperti itu. Tapi kami masih akan melakukan cross check dengan pihak Satgas Covid-19 Sulut,” bebernya.

Sementara dari data yang ada, ada sebanyak 51 warga KERT terhadap pasien positif dan 54 warga lainnya masuk dalam kategori Kontak Erat Resiko Rendah. (recky korompis)