Paimpuluan Ne Tonsea (PNT) Tuntas Gelar HUT ke-28 di Jakarta


Manado, MS
Masyarakat Tonsea-Minahasa atau Paimpuluan Ne Tonsea (PNT) tuntas merayakan momen ulang tahun ke-28 yang juga bagian memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-97 di Hotel Lumeos 1, Cempaka Putih Raya-Jakarta, Sabtu (1/11/25) pekan lalu.

Mengawali acara adalah ibadah syukur yang dipimpin oleh Pdt Herman Rumbayan. 
Dirangkaikan dengan peringatan Sumpah Pemuda serta menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Para penyanyi adalah Jeane Rensina Katuuk, dan pembacaan Teks Sumpah Pemuda oleh Stevanus Rinno Ticoalu. 

Sementara itu, menurut Ketua Umum PNT Brigjen Polisi Christ R Pusung SIK MHan MH ketika memberi sambutan mengatakan, apresiasi atas sinergi yang terjalin.

"Termasuk kehormatan bagi saya, untuk memimpin penampilan tari Kabasaran Sumiri sewaktu mewakili Kerukunan Keluarga Kawanua (KKK) 17 Agustus 2025 lalu di Istana Negara," kata dia.

Senada, diucapkan Dewan Pembina PNT Letjen TNI (Purn) Lodewyk Pusung, bahwa di usia 28 tahun PNT adalah penanda kematangan organisasi yang telah menaungi 55 Watasi Tonsea.

Pun, menyampaikan rasa bangga atas penganugerahan dari Presiden Prabowo Subianto bagi Dewan Pembina PNT Jenderal HBL Mantiri dan dirinya.

Sembari berucap, bahwa hal ini dapat menjadi contoh pemicu bagi generasi muda untuk tetap berjuang, karena setiap keberhasilan besar membutuhkan proses dan ketekunan.

“Makna mendalam itu, sebagaimana semangat yang ditunjukkan oleh para pemuda pendahulu di tahun 1928 saat mencetuskan Sumpah Pemuda,” ujar Pusung.

Dirinya turut memberi arahan agar seluruh 55 anggota PNT yang adalah Watasi Tonsea dapat hadir dalam agenda lain untuk perayaan Natal Tahun Baru 2026 dan Paskah 2026 nanti.

Terkait 55 Watasi Tonsea itu adalah suatu perkumpulan kampung, keluarga dan fungsi di momen bersyukur itu. 
Di dalamnya, sekaligus para pimpinan organisasi dari Dewan Pembina, Dewan Penasehat, Dewan Pakar, Badan Pengurus, serta Ketua, Sekretaris, dan Bendahara Watasi Tonsea tersebut.

Sejumlah undangan khusus ikut terlihat yang juga mereka adalah tokoh-tokoh Tonsea-Minahasa, seperti Irjen Pol Dr Ronny F Sompie SH MH dan Matindas J Rumambi.

Sementara itu, Tim Kerja HUT PNT ke-28 melalui Koordinator Acara Michael Alexander Kambey SE AK MM memberi laporan seputar pembiayaan acaranya, bahwa diperoleh setelah donasi seperti dari Tonsea Singing Nite, donator, swadaya pengurus PNT.

Kambey yang juga Bendahara PNT menambahkan, terdapat tradisi yang melekat dari PNT sendiri.

“Menjaga pelaksanaan kegiatan tetap tepat waktu yang telah dikawal konsistensinya dan itu ada sejak dari tahun 1997,” ujarnya.

Selain itu, sebagai tindak lanjut, PNT akan mengadakan Rapat Tahunan di awal Desember, diikuti dengan perayaan Natal dan Tahun Baru 2026 di minggu ke-3 Januari 2026.

Termasuk juga, inisiatif berkelanjutan lainnya seperti Tonsea Charity Golf Tournament seri pertama Februari 2026.

“Di penutupan rangkaian perayaannya di tutup dengan harapan besar sekaligus ajakan bagi seluruh Tou Tonsea untuk mendukung penuh program Pemerintah RI demi tercapainya tagline Tonsea berbudaya, Sulut hebat dan maju, serta Indonesia Gemilang,” ungkapnya. (DevyKumaat)


Komentar


Sponsors

Daerah

Sponsors

Mail Hosting