Foto: Bupati Minsel Franky Donny Wongkar SH didampingi Wakil Bupati Minsel Pdt Petra Yani Rembang saat penyaluran perdana beras bantuan PPKM
Launching Penyaluran Beras Bantuan PPKM, Bupati Minsel : Manfaatkan Untuk Kebutuhan Keluarga Bukan Untuk Dijual
Amurang, MS
Bupati Minahasa Selatan (Minsel) Franky Donny Wongkar SH
didampingi Wakil Bupati (Wabup) Minsel Pdt Petra Yani Rembang melaunching
penyaluran beras bantuan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Launching dilaksanakan di Aula Waleta Kantor Bupati Minsel Kelurahan Pondang
Kecamatan Amurang Timur pada Kamis (22/7) siang tadi.
Launching ditandai dengan penyerahan bantuan perdana kepada
perwakilan Keluarga Penerima Manfaat dari Program Keluarga Harapan (PKH) dan
Bantuan Sosial Tunai (BST). Selain itu, juga melepas penyaluran perdana kepada
masyarakat penerima manfaat.
Bupati Minsel Franky Donny Wongkar SH pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa, kebijakan terkait penanganan pandemik Covid-19 mencakup tiga hal. Salah satunya adalah penyelenggaraan bantuan sosial (Bansos). Di samping itu adalah penanganan kesehatan pasien terpapaar Covid dan pemulihan ekonomi.
Menurut Bupati, PPKM yang kini telah diterapkan akan
berakhir pada Juli ini dan telah diperpanjang hingga tanggal 1 Agustus 2021
mendatang.
"Pemerintah tidak menanggung semua kehidupan
masyarakat, tapi memberikan bantuan sesuai dengan kemampuan pemerintah. Karena
itu, saya berhaarap bantuan yang ada diterima dengan penuh ucapan syukur dan
bisa dimanfaatkan dengan baik untuk memenuhi kebutuhan keluarga," ujarnya.
Bantuan itu, lanjut Bupati, harus dimanfaatkan untuk
pemenuhan kebutuhan keluarga, bukan untuk dijual.
"Kalau dibantu jangan pergi jual lagi. Kalau dijual mau
makan apa. Masyarakat saya kira tidak akan menjual, saya berharap mereka tidak
menjualnya karena mereka tahu kebutuhan mereka hari ini butuh makan dan mereka
tidak akan menjual," tukas suami tercinta dari anggota DPRD Minsel Elsje
Sumual ini.
Sementara itu, Kepala Bulog Sulut Gorontalo (SulutGo), Eko
Hari Kuncahyo. Dia mengatakan program beras bantuan PPKM merupakan program dari
Kementerian Sosial (Kemensos) dan Bulog ditugaskan sebagai penyedia dan
penyalur. Dalam program ini, setiap KPM mendapat beras bantuan PPKM sebanyak 10
kg untuk alokasi satu bulan.
"Stoknya sudah tersedia dan siap untuk disalurkan
sesuai dengan data by name by address yang sudah ditentukan oleh Kementerian
Sosial," ujarnya.
Ditempat terpisah, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Minsel Sofie
Sumampow mengatakan, beras bantuan PPKM ditujukan kepada Keluarga Penerima Manfaat
Program Keluarga Harapan (KPM PKH) dan Keluarga Penerima Manfaat Bantuan Sosial
Tunai (KPM BST).(david masengi)
Komentar