Amurang, MS

H-3 perayaan hari raya Idul Fitri, Pemerintah Kabupaten Minsel terus melakukan pengawasan soal ketersediaan semua kebutuhan masyarakat. Jika baru-baru ini melakukan pengawasan pada bahan pokok, kini Dinas Perdagangan Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) melakukan pengecekan terhadap ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM). "Pemantauan dan pengawasan memang dilakukan dalam rangka menyambut hari raya Idul Fitri," ujar Kadis Perdagangan Minsel Adrian Sumeweng SP MSi, Senin (10/5) kemarin.

Menurutnya, dari hasil pemantauan yang dilakukan tim di semua Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), kondisi BBM dalam kapasitas aman. Bahkan dari hasil penjelasan pengelolah SPBU, stok BBM bisa sampai akhir hari raya. "Semuanya dalam kondisi aman, stok di semua SBPU aman," ujarnya.

Lanjut Dia, untuk pengelola SPBU, diharapkan bisa melaksanakan tugas dengan sebaik mungkin. Apalagi jangan sampai terjadi kelangkaan saat sebelum hari raya maupun setelah hari raya. Karena pemerintah berupaya apa yang menjadi kebutuhan masyarakat akan dipenuhi termasuk BBM. "Jadi semua SPBU yang ada di Minsel dilakukan pengawasan," tegasnya.

Sementara itu sejumlah masyarakat meminta supaya pemerintah mengawasi jangan sampai pembelian BBM melalui gelon dan lainnya terjadi lagi. "Kenyataan di lapangan beberapa waktu lalu aparat kepolisian mendapati banyak SPBU menjual minyak di gelon bahkan di tangka-tangki berukuran besar," tutur sejumlah warga yang ditemui di salah satu SPBU di Amurang.

Warga berharap, pada hari raya kali ini tidak ada kelangkaan BBM apalagi penimbunan BBM. Pemerintah harus terus melakukan pengawasan di lapangan.

"Kami warga hanya menunjang kepada pemerintah dalam melaksanakan tugas," tutur warga saat melihat tim sedang melakukan pengecekan takaran liter di SPBU Amurang.(david masengi)