Disperindag Didesak Operasi Pasar Terkait Minyak Goreng


Manado, MS

Arus desakan datang dari Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Utara (Sulut) Alfian Bara. Dirinya mendesak agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut ambil tindakan terkait persoalan meroketnya harga minyak goreng. Lewat Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) didorong untuk melakukan operasi pasar.

Alfian mengungkapkan, harga minyak goreng saat ini di sejumlah tempat di Sulut mengalami kenaikan dari sebelumnya di kisaran Rp11 ribu hingga Rp15 ribu, kini mencapai Rp20 – Rp21 ribu per kilogram. Ia meminta Pemprov Sulut melalui Disperindag segera menggelar operasi pasar khususnya minyak goreng.

“Kami berharap Disperindag segera mengambil sejumlah langkah guna menekan kenaikan harga minyak goreng di pasaran,” kata Bara, baru-baru ini, saat diwawancarai awak media.

Bara mengatakan apa yang menjadi penyebab tingginya harga minyak goreng di pasaran perlu ditelusuri lebih jauh  “Pemerintah perlu melakukan sejumlah langkah, yakni menggelar operasi pasar khusus komoditas minyak goreng, melakukan pengawasan terhadap distributor minyak goreng bekerja sama dengan kepolisian," tuturnya.

Selain itu, melakukan pendataan berkala kebutuhan masyarakat untuk minyak goreng dan mendorong pemerintah segera berkoordinasi dengan semua yang terkait agar mendapatkan pasokan minyak goreng. “Kami (DPRD Sulut) berharap tidak ada yang salah dengan tata kelola minyak. Mudah-mudahan tidak ada permainan harga minyak goreng di tengah-tengah masyarakat,” katanya.

Di masa pandemi Covid-19 ini, lanjut Bara bahwa masyarakat diperhadapkan dengan masalah ekonomi. Ketika melambungnya harga minyak goreng tentunya membuat masyarakat lebih terpuruk.

“Kiranya pemerintah pro-aktif dan segera cari solusi jangka pendek mengenai persoalan ini. Saya juga yang duduk di komisi II DPRD Sulut akan segera berkoordinasi dengan teman-teman komisi terkait hal ini. Dan tentunya Komisi II sepakat akan menindaklanjuti apa yang menjadi kendala di lapangan terkait meroketnya harga minyak goreng,” kuncinya. (arfin tompodung)


Komentar

Populer Hari ini



Sponsors

Daerah

Sponsors


Mail Hosting