Manado, MS

Jalan menuju pemilihan umum (Pemilu) tahun 2024 terus dipersiapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut). Dalam upaya tersebut,  sejumlah lembaga dikunjungi. Kali ini, penyelenggara teknis pesta demokrasi di Bumi Nyiur Melambai menyambangi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulut.

Kedatangan mereka di Gedung Cengkih dipimpinan langsung Ketua KPU Sulut, Ardiles Mewoh. Ia didampingi anggota KPU Sulut, Meidy Tinangon, Lany A Ointu, Salman Saelangi, Kabag Charles Worotijan dan jajaran, Senin (24/1). Rombongan pun diterima secara langsung Ketua DPRD Sulut, Fransiskus Andi Silangen dan Anggota DPRD Sulut, Melky Pangemanan bersama Careig Runtu.

Di kesempatan itu, Mewoh mengatakan, kunjungan ini memiliki tujuan. Pertama, silaturahmi awal tahun. Selanjutnya, berhubungan dengan persiapan tahapan Pemilu tahun 2024 mendatang. "Jadi, dukungan stakeholder, dalam hal ini DPRD Sulut sebagai representasi rakyat, itu memang penting untuk menyukseskan Pemilu maupun Pilkada (pemilihan kepala daerah, red) nanti," ungkap Mewoh kepada sejumlah awak media.

Baginya, pembahasan lainnya adalah seputar persiapan Pemilu. DPRD dan pemerintah sepakat, KPU akan menetapkan tanggal pemungutan suara.

"Jadi, 20 bulan sebelumnya, itu sudah harus dimulai. Itu berarti dimulai pada bulan Juni. Hal ini sementara kita (KPU Sulut, red) koordinasikan dengan semua pihak, termasuk dengan TNI/Polri, dan pemerintah daerah," katanya.

"Hal ini supaya ketika tahapan dimulai, KPU dan seluruh stakeholder di Sulawesi Utara sudah siap untuk melaksanakan tahapan-tahapan itu," sambungnya.

Ardiles juga menaikkan puji syukur karena Ketua DPRD Sulut, Andi Silangen menyatakan dukungannya.

"Ke depannya, ketika tahapan sudah mulai berjalan, KPU Sulut akan berkoordinasi lebih teknis lagi. Untuk saat ini, pertemuan dengan DPRD Sulut hanya sekedar silaturahmi," tutup Mewoh. (arfin tompodung)