Komposisi baru pemerintahan Olly Dondokambey dan Steven Kandouw (Olly-Steven) segera terjadi. Reshuffle perdana pada periode kedua mereka, dipastikan bergulir pekan depan. Itu setelah melewati tahapan seperti ‘fit job’ yang sudah digelar baru-baru ini dan dapat izin dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).

Kepastian itu disampaikan langsung Wakil Gubernur (Wagub) Steven Kandouw di kantor Gubernur, Rabu (3/11). Dengan demikian, teka teki rolling besar-besaran di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut akan segera terjawab.

Wagub mengatakan, jika tidak ada aral melintang, rolling dilaksanakan bulan ini dan diperkirakan pekan depan.“Saat ini FPT (Fit and Proper Test) sedang berlangsung, wawancara pekan ini tuntas. Minggu depan rolling,” kata Wagub.

Lanjutnya,  Gubernur Olly ingingkan komprehensif itu betul-betul dilihat. Supaya rolling ini mendapat ‘the right man and right place’ (orang yang tepat dan tempat yang tepat). “Walaupun kita percaya kemampuan para pejabat eselon II di provinsi sudah lebih pintar dari birokrat rata-rata,” ungkapnya.

Terkait rolling tersebut, ikut pula ditambahkan tambah Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulut Femmy Suluh. Dirinya menyinggung soal izin yang diberikan KASN. “(Rolling) sudah minta izin KASN. Izin sudah ada tinggal berproses tahapan,” ucap Suluh, belum lama ini.

Namun untuk menuju pelantikan, kata Suluh, tidak segampang yang diharapkan. Perlu adanya tahapan-tahapan yang harus dilalui. Seperti proses seleksi terbuka untuk Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama atau eselon II ada beberapa tahapan, di antaranya tahapan assesment, penulisan makalah dan tes wawancara. “Proses (seleksi terbuka) butuh waktu,” tegasnya.

Ditanya apakah jabatan kosong eselon II Pemprov Sulut akan ikut dalam seleksi terbuka, Suluh belum berani membeberkannya. “Nanti lia kan ada saatnya,” tuturnya.

Diketahui, dari eselon II Pemprov Sulut ada beberapa jabatan yang lowongan. Di mana, saat ini masih diisi dengan Pelaksana Tugas (Plt), yakni Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penaatan Ruang Sulut Adolf Tamengkel, Kepala Dinas Kehutanan Daerah, Kepala Dinas Kependudukan Catatan Sipil dan Keluarga Berencana, Kepala Dinas Kebudayaan serta Kepala Badan Keuangan Aset dan Keuangan Daerah.

Sebelumnya, kata Gubernur Olly Dondokambey, perombakan dilakukan dengan skala besar. “Besar-besaran (rolling),” tegas Gubernur Olly, belum lama ini.

Alasan perombakan, kata Olly, karena ada pejabat Pemprov Sulut sudah terlalu lama dijabatannya. Adapun, perombakan pejabat Pemprov Sulut ini tinggal menunggu petunjuk dari pusat. “Surat sudah dikirim ke pusat, tinggal tunggu (jawaban) KASN,” tegasnya.

Setelah mendapat restu dari KASN,  Pemprov Sulut, langsung tancap gas untuk segera lakukan rolling jabatan. (sonny dinar)