Perayaan pengucapan syukur oleh masyarakat di wilayah Dumoga, Bolaang Mongondow (Bolmong), diminta untuk digelar secara sederhana. Alasannya jelas, kondisi daerah saat ini masih berada di tengah pandemi Covid-19 yang rentan akan penularan virus. Apalagi Bolmong kini berada di level 4 PPKM.

Imbauan ini disampaikan Bupati Bolmong, Dra Hj Yasti Soepredjo Mokoagow. "Saya mohon maaf, untuk pengucapan syukur ada baiknya dilakukan dengan cara tidak mengumpulkan banyak orang," ajak Bupati Yasti.

Bupati Yasti juga mengatakan, ada banyak cara yang bisa dilakukan oleh masyarakat untuk mengucap syukur, namun tidak dengan menciptakan kerumunan. "Untuk tahun ini mohon dimaafkan, kita bersabar dulu. Kita patuhi dulu apa yang menjadi anjuran pemerintah," tambah Bupati Yasti.

Bupati Yasti menjelaskan, aturan yang dikeluarkan adalah untuk kebaikan bersama. Contohnya, pada saat perayaan Ulang Tahun Kabupaten Bolmong dirayakan dengan terbatas. "Tahun lalu perayaan HUT saja terbatas hanya 30 orang, dan tak ada Paripurna di DPRD," kata Bupati Yasti.

Mantan Ketua Komisi V DPR RI ini pun meminta agar masyarakat Dumoga Bersatu bisa melakukan ucapan syukur di rumah masing-masing. "Lakukan di rumah masing-masing, dengan keluarga tanpa mengundang masyarakat lain agar tidak terjadi kerumunan," pungkas Bupati Yasti.(yadi mokoagow)