Ada Logo Parpol di Seragam Paskibra Minut

Persiapan Kegiatan Kemerdekaan di Kauditan Tercoreng


Airmadidi, MS

Panitia persiapan upacara kemerdekaan Republik Indonesia (RI), Kecamatan Kauditan, Kabupaten Minahasa Utara (Minut), disorot. Penggunaan logo salah satu partai politik (parpol) peserta Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 di seragam Pasukan Pengibaran Bendera (Paskibra), jadi penyebab. Diduga, logo parpol itu sengaja ditempel untuk kepentingan politik.

Karang Taruna Kabupaten Minut pun meradang. Mereka menilai, pemasangan logo di seragam anggota Paskibra adalah perbuatan yang tidak patut. "Persiapan menyambut Hari Ulang Tahun (HUT, red) ke-73, Republik Indonesia, telah disusupi kepentingan politik. Buktinya ada orang yang sengaja memasang  logo partai politik di seragam Paskibra. Ini benar-benar tidak layak," ketus Decky Sengke, Ketua Karang Taruna Kecamatan Kauditan, Minggu (5/8) kemarin.

Dijelaskan Sengke, Pemerintah Kecamatan Kauditan, disinyalir sengaja membiarkan praktek kampanye parpol di tempat yang tidak selayaknya. “Seharusnya pemerintah setempat melarang urusan kenegaraan dicampur dengan kepentingan politik. Pemerintah tidak bisa tinggal diam. Mulai dari pemerintah desa, kecamatan sampai kabupaten,” sembur Sengke.

Dia menambahkan, tidak mungkin Pemerintah Kecamatan Kauditan tidak mengetahuinya. Pasalnya, penyelenggaraan kegiatan upacara 17 Agustus, dimonitor langsung pemerintah kecamatan. Ada dugaan, kampanye oleh salah seorang calon legislatif (caleg) di kegiatan pemerintahan, sengaja dibiarkan. "Seharusnya bisa dicermati, dan pemerintah kecamatan jangan tinggal diam. Sekalipun ada caleg yang memberikan seragam tersebut, harus ditolak. Ingat, ini iven kenegaraan. Mengapa sampai berlebihan menggunakan logo partai pada seragam latihan Paskibra, yang seharusnya netral. Kami akan menelusuri masalah ini, karena terlalu politis apalagi sampai diberikan kepada Paskibra,” tegas Sengke.

Sementara itu, Camat Kauditan, Marto Rasubala, ketika dikonfirmasi mengatakan tidak tahu bahwa logo itu adalah logo parpol. "Saya tidak tahu bahwa itu adalah logo parpol. Tapi nanti saya cek kembali," aku Rasubala.(risky adrian)


Komentar

Populer Hari ini




Sponsors

Daerah

Sponsors

Mail Hosting