Ratahan, MS

Angka penyebaran Covid-19 di Minahasa Tenggara (Mitra), terkesan merangkak naik. Wilayah Ratahan menjadi daerah penyumbang terbanyak kasus terkonfirmasi positif. Bak dikoleksi, sebanyak 193 kasus tersaji dua wilayah, yakni Ratahan (105 kasus) dan Ratahan Timur (88 kasus).

Jumlah tersebut telah mengukuhkan Kecamatan Ratahan menjadi daerah terbanyak warga yang terpapar virus asal Wuhan China itu. Di posisi kedua, diikuti Kecamatan Ratahan Timur. Selanjutnya menyusul Kecamatan Pasan. Jika dipersentasikan, 2 daerah ini mencapai 26,04 persen dari jumlah total terkonfirmasi positif di Bumi Patokan Esa, yaitu sebanyak 741 kasus.

Saat ini, penambahan kasus kembali terjadi di daerah pemerintahan Bupati James Sumendap dan Jocke Legi. “Berdasarkan release Satgas Covid-19 Sulut pada 13 Juli 2021, dilaporkan ada penambahan 1 kasus terkonfirmasi positif asal Mitra. Kasus dimaksud, yaitu nomor urut 18006, laki-laki berumur 43 tahun, berasal dari Desa Buku Kecamatan Belang,” ungkap Jubir Satgas Covid-19 Mitra, Gloria Wuwungan.

Terkait adanya penambahan kasus positif akhir-akhir ini, pihaknya mengimbau seluruh masyarakat agar terus meningkatkan kewaspadaan terhadap penularan Covid-19.

“Ditambah dengan adanya varian baru yang memiliki kemampuan penularan lebih tinggi. Itu sangat berpotensi masuk di wilayah Mitra karena masih tingginya mobilitas masyarakat. Kewaspadaan tentu sangat diharapkan,” tuturnya.

“Selain itu, kita perlu membatasi pelaksanaan kegiatan-kegiatan yang berpeluang mengumpulkan banyak orang. Kemudian, upaya 5M harus tetap dilakukan,” sambung Gloria.

Diketahui, total kasus terkonfirmasi positif di Mitra saat ini berjumlah 741 orang. Terdapat 25 warga yang meninggal dunia. Kemudian, 11 warga melakukan isolasi mandiri dan 6 lainnya dirawat di rumah sakit. (recky korompis)