Tekan Kasus DBD, Dinkes Kotamobagu Ajak Masyarakat Giatkan Gerakan 3M
Kotamobagu, MS
Dinas Kesehatan Kota
Kotamobagu mengajak masyarakat Kota Kotamobagu untuk intens melakukan gerakan
3M. Menguras tempat penampungan air, menutup tempat penampungan air dan mendaur
ulang barang yang berpotensi nyamuk berkembang biak.
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Dinas Kesehatan Kota
Kotamobagu, Lindawati Hasan, mengatakan, gerakan 3M merupakan langkah dan upaya
dalam mencegah Demam Berdarah Dengue (DBD) yang disebabkan gigitan nyamuk Aedes
Aegypti.
Menurut Lindawati, saat ini pihaknya mencatat kasus DBD di
wilayah Kota Kotamobagu cukup tinggi. Sejumlah desa/kelurahan terdapat kasus
DBD, diantaranya Kelurahan Gogagoman, Kelurahan Tumubui, Kelurahan Mongondow,
Kelurahan Mongkonai, Kelurahan Molinow, Kelurahan Kotobangon, Kelurahan Motoboi
Kecil, Desa Bungko, Desa Kopandakan dan Desa Bilalang,” ungkap Linda sapaan
akrabnya, Jumat 28 Juni 2024.
Lebih lanjut Linda pun menghimbau masyarakat Kota Kotamobagu
agar lebih meningkatkan kesadaran dalam
menata pola hidup sehat, terutama dalam menjaga kebersihan lingkungan. “Tingginya
angka penderita DBD di Kotamobagu karena masih rendahnya kesadaran masyarakat
untuk berperilaku hidup bersih dan sehat serta belum membudayanya gerakan PSN
atau Pemberantasan Sarang Nyamuk. Upaya pemberantasan DBD bisa berhasil jika
kemudian seluruh masyarakat berperan secara aktif dalam gerakan serentak
pemberantasan sarang nyamuk,” pungkasnya. (endar yahya)
Komentar