PESONA Kota Tomohon kian terpancar. Gelaran Tomohon Evening Christmas Parade 2018 dengan tema ‘Sparkling Christmas’, pukau ribuan penonton. Nuansa Natal saat malam sangat terasa. Itu dibarengi semangat perdamaian dan toleransi. Lagi, Kota Tangguh jadi pusat perhatian.

Diakui, Tomohon Evening Christmas Parade adalah iven yang baru pertama kali digelar di Kota Sejuk. Diinisiasi Pemerintah Kota (Pemkot), parade kendaraan hias bernuansa Natal yang dilengkapi atraksi pejalan kaki berkostum sinterklas, tampil memesona di jalur poros kaki Gunung Lokon.

Istimewanya, agenda tersebut bukan hanya diikuti jajaran Pemkot Tomohon melainkan Kota Manado, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Nuansa toleransi semakin kuat dengan keikutsertaan peserta umat muslim dari Kampung Jawa. Hal itu merupakan ciri khas Kota Tomohon dengan kondisi masyarakat yang hidup rukun dan damai. Tak heran, belum lama ini, Tomohon ditetapkan sebagai salah satu kota paling toleran di Indonesia.

Walikota Jimmy Feidie Eman SE Ak (JFE) mengaku terkejut dengan animo masyarakat baik dari Kota Tomohon dan luar Kota Tomohon yang menyaksikan parade kendaraan natal tersebut. Kata dia, sebagai hajatan yang baru pertama kali digelar,  Tomohon Evening Christmas Parade telah menarik simpati berbagai kalangan. “Kami berharap kegiatan ini menjadi agenda rutin di Kota Tomohon. Ini sangat spektakuler. Meski baru pertama kali dilaksanakan, namun sudah mengagumkan. Ke depan, saya pastikan akan lebih baik lagi,” ungkap Tokoh Kerukunan di Indonesia ini kepada Media Sulut, Rabu (12/12) malam.

“Saya pun memberikan apresiasi kepada panitia yang sudah mengatur acara ini dengan baik. Ini sangat luar biasa. Seluruh masyarakat bisa merasakan damai natal yang berkilau dari Kota Tomohon. Sparkling Christmas,” sambung dia.

Dia pun tak menampik jika Tomohon Evening Christmas Parade akan berpotensi menarik wisatawan. “Tanggal 12 Desember atau 1212 saat ini menjadi wujud pembuktian jika damai Natal selalu beserta masyarakat Kota Tomohon. Itu juga akan berdampak pada jumlah kunjungan wisatawan baik nasional maupun mancanegara jika mengetahui di Kota Tomohon ada iven berkelas seperti saat ini,” ungkapnya.

Untuk diketahui, kegiatan tersebut melibatkan unsur masyarakat kelurahan, perangkat daerah, BUMN/BUMD, perusahan swasta, sekolah, organisasi keagamaan dan masyarakat umum. Di dalamnya ada iringan kendaraan hias bernuansa Natal baik roda empat maupun roda dua, kendaraan tradisional serta pejalan kaki yang menggunakan atribut sinterklas.

“Dengan iven-iven seperti ini, kami optimis misi pemerintah menjadikan Tomohon sebagai destinasi pariwisata dunia akan terwujud. Salud untuk Pak Walikota, Wakil Walikota dan jajarannya,” tukas salah satu perangkat kelurahan Tinoor Dua, Jance Pangkey.(*)