Prestasi mengagumkan diukir Nawawi Pomolango. Putra asli Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) itu kini resmi duduk di kursi pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Gelombang apresiasi pun mengalir dari tanah kelahirannya.

Elemen masyarakat Bolmut memberikan berbagai pujian kepada pria kelahiran Manado, 28 Februari 1962 itu. 30 tahun berkiprah sebagai hakim, diyakini menjadi modal penting bagi Nawawi.

“Saya mewakili masyarakat tentunya sangat berbangga sebab salah satu masyarakat Bolmut dipercayakan untuk menjadi salah satu pimpinan KPK periode 2019-2023,” ujar Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Bolmut, Rusmin Nur Mokodompis.

Senada dilayangkan Ketua Dewan Kabupaten (Dekab) Bolmut, Saiful Ambarak. Ia turut mendukung Nawawi Pomolango sebagai pimpinan KPK RI. “Ini merupakan salah satu kebanggaan bagi kita semua, sebab putra daerah ini bisa berkiprah di level nasional dan di lembaga yang sangat disegani,” tutur Ambarak.

Dengan kehadiran alumni Fakultas Hukum Universitas Sam Ratulangi Manado itu di gedung KPK, Ambarak optimis pemberantasan korupsi di negara ini dapat meningkat.

“Dengan pengalamannya sebagai penegak hukum, pasti mampu mengemban amanah yang telah diberikan kepada para pimpinan KPK. Terutama Pak Nawawi,” tambah Ambarak.

Noviar Pomolango, kakak kandung  Nawawi berharap, adiknya mampu melaksanakan amanah tersebut, sehingga tidak mengecewakan masyarakat. Terlebih khusus masyarakat Bolmut.

“Jabatan merupakan amanah, dan saya berharap kepada Nawawi untuk melaksanakan amanah tersebut,” pinta Noviar. (Nanang Kasim)