Manado, MS

Aktivitas rumah rakyat di Kota Manado belum berjalan normal. Satu kursi Pimpinan Dewan Kota (Pimdekot) yang masih lowong, disinyalir jadi pemicu. Itu dari Partai Demokrat (PD).

Hal tersebut ditanggapi personil Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hengky Kawalo. Menurut dia, hingga saat ini ‘rumah rakyat’ Kota Manado masih menunggu sosok Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Manado yang akan ditetapkan Partai Demokrat.

Bagi Kawalo, hal itu merupakan hak preogratif dari partai berlambang Bintang Mercy. "Silahkan fraksi tersebut mengatur sampai mendapatkan siapa yang ditentukan. Kami, bagian luar ketika penetapan mereka ambil," tandas Kawalo, Selasa (3/9) kemarin.

Menurut dia, adalah tindakan bijaksana ketika fraksi-fraksi di lembaga legislatif Kota Tinutuan, menunggu hingga figur Pimdekot dari Demokrat ditetapkan.

Meski demikian, Kawalo tak menampik jika pada situasi menunggu ini, agenda DPRD Manado belum mendapat arah yang jelas. Bahkan, kondisi tersebut, nilai dia, berimbas pada kehadiran legislator yang sejak dilantik disinyalir belum masuk kerja.

Selain itu, keadaan ini berdampak pada kinerja fraksi-fraksi tertentu. "Tak perlu cumu, pasti ngoni tau,” serunya kepada awak media.

Sementara itu, terkait pembentukan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) di DPRD Manado, Wakil Ketua Fraksi PDIP ini mengutarakan jika pihaknya tidak serakah mencaplok semua tempat. Pasalnya, kerja bersama serta menjaga keutuhan lembaga menjadi poin utama di lembaga dewan.

“Upaya bergaining posisi memang terjadi, tapi pastinya PDIP mengutamakan hak proposional bagi mereka dan minta silahkan fraksi lain menilai sendiri,” aku Kawalo.

Dia mengibaratkan seperti saat ini mereka mendapat 10 kursi jadi terbanyak masuk di lembaga wakil rakyat, otomatis ada jatah lebih dibanding fraksi yang lain. "Pastinya, kami tak mau egois tapi kami adalah partai pemenang di dewan saat ini," tandas dia.

Diketahui, tingginya perhatian masyarakat terhadap kursi Pimdekot Manado terus terangkat. Sebagai satu partai yang mendapatkan jatah Pimdekot, Demokrat hingga saat ini belum memberi sinyal nama yang akan menduduki kursi empuk tersebut. Padahal, bersama PDIP dan NasDem yang berjumlah tiga seluruhnya santer sudah ditentukan.  Untuk posisi Ketua DPRD dipegang politisi PDIP yakni Aaltje Dondokambey. Sementara NasDem telah menetapkan politisi Adrey Laikun juga pada posisi Pimdekot.(devy kumaat)