Aktivitas Karangetang Meningkat, Zona Bahaya Radius 2,5 Km dari Kawah


AKTIVITAS Gunung Karangetang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, terus meningkat. Warning bagi masyarakat untuk tidak beraktifitas di ‘zona merah’ membahana. Itu radius 2,5 kilometer dari puncak kawah dua (utara) dan kawah utama (selatan).

Demikian Wakil Bupati (Wabup) Kepulauan Sitaro Drs John Palandung MSi saat mengunjungi Pos Pengamatan Gunung Api Karangetang, Rabu (28/8) kemarin.

Dia pun mengakui bunyi luncuran lava terdengar kuat, sedang hingga lemah dan dari pos.  "Sampai saat ini tingkat aktivitas Gunung Karangetang masih di level III (siaga)," ungkap Palandung yang didampingi Sekdakab Drs Herry Bogar MM dan Kepala BPBD Bob Wuaten ST saat mengunjungi Pos Pengamatan Gunung Api Karangetang.

Wabup juga meminta masyarakat dan wisatawan tidak melakukan pendakian dan beraktivitas di dalam zona prakiraan bahaya yaitu radius 2,5 kilometer dari puncak kawah dua (utara) dan kawah utama (selatan).

Sedangkan area perluasan sektoral dari kawah dua ke arah Barat Laut-Utara sejauh empat kilometer, yaitu wilayah yang berada di antara Kali Batuare dan Kali Saboang. "Masyarakat di sekitar Gunung Karangetang dianjurkan agar waspada dan menyiapkan masker penutup hidung dan mulut, guna mengantisipasi potensi bahaya gangguan saluran pernapasan jika terjadi hujan abu," ujar dia.

Dia mengimbau masyarakat yang tinggal di sekitar bantaran sungai yang berhulu dari puncak Gunung Karangetang agar meningkatkan kesiapsiagaan dari potensi ancaman lahar hujan dan banjir bandang.(haman)


Komentar

Populer Hari ini



Sponsors

Daerah

Sponsors


Mail Hosting