PRESTASI gemilang kembali ditorehkan anak bangsa asal Sulawesi Utara (Sulut) di pentas olahraga internasional. Adalah Samantha Rachel Giroth. Gadis remaja berusia 14 tahun itu, sukses  mengharumkan nama Indonesia  di kejuaraan Ice Skating Asia 2018 di Bangkok Thailand.

Tata, sapaan akrab dara asal Langowan itu, berhasil meraih jawara ketiga di salah satu nomor kejuaraan Ice Skating yang diikuti oleh hampir seluruh negara se Asia itu. Berbagai ucapan selamat, apresiasi dan support, bersahut-sahutan.

Itu terpantau harian ini di dinding media sosial (medsos) facebook (FB) milik ayah Tata, Charles Giroth, kala memposting prestasi putri kelahiran 23 Agustus 2003 itu. Maklum, siswa kelas 10 di Sekolah Victory Plus Bekasi Jawa Barat itu bukan untuk pertama kalinya berprestasi di kancah global.

Di tahun 2017 silam, Tata juga sempat menggondol juara kedua di kejuaraan Ice Skating Asia  2017 di Saitama Jepang. Sementara di kejuaraan Ice Skating tingkat nasional,  Tata sudah berulang kali menjadi kampiun. Namun, jarang mendapat sorotan atau tersentuh dengan publikasi media.

Sang ayah pun tak mampu menyembunyikan rasa bangga atas capaian putrinya. “Juara 3. Well done Samantha!,” tulis Cha, sapaan akrab Charles Giroth, di dinding FB pribadinya, Rabu (8/8) kemarin.

Ia pun berharap putrinya akan terus berprestasi dan bisa menjadi inspirasi bagi banyak orang, terutama generasi muda bangsa. “Sebagai orang tua, tentu kami berharap Samantha akan terus berprestasi serta tetap mengejar pendidikan hingga ke jenjang yang paling tinggi,” ungkap Cha saat berbincang dengan harian ini, via messenger.

Diakui Charles, Samantha telah menyukai olahraga Ice Skating sejak kecil. Karena itu, sejak usia 4 tahun, Tata sudah mulai belajar olahraga berseluncur di atas es tersebut. “Jadi apa yang mulai ia capai sekarang (Prestasi demi prestasi, red), itu semua berkat latihan dan keuletannya,” bebernya lagi.

“Itu juga tak lepas dari dukungan dari berbagai pihak, baik pelatih, keluarga, rekan dan sahabat.  Kami yakini ini semua juga atas perkenanan dan anugerah dari Tuhan,” sambungnya.

Sebagai orang tua, Charles mengaku akan terus mendukung Tata dalam menggapai impian dan harapannya. “Selain dukungan moril dan materil, kami juga akan terus mendoakan Tata. Yang selalu kami ingatkan padanya, jangan pernah merasa puas, kejar prestasi dengan kerja keras dan harus selalu mengandalkan Tuhan dalam segala hal,” kuncinya.(*)